Yuli Zaki Iskandar: Kumpulan Berita
Tangerangtalk.online - Yuli Zaki Iskandar, Ketua TP-PKK Kabupaten Tangerang menampilkan Batik Kabupaten Tangerang di APKASI Otonomi Expo di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD. Sabtu (22/07/2022)
Karakteristik dan keunikan warisan budaya Indonesia sudah terkenal di berbagai belahan dunia. Salah satunya dari Kabupaten Tangerang yang tampil di fashion show wastra nusantara.
Kabupaten Tangerang memperkenalkan potensi wisata budaya dan batik khas Banten.
Acara yang berlangsung di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Hall 3 Kabupaten Tangerang, Banten, sejak 20–22 Juli 2023. Acara ini dihadiri oleh Ketua TP-PKK Kabupaten Tangerang, Yuli Zaki Iskandar bersama jajarannya.
“Kami sangat bangga produk fashion khas Kabupaten Tangerang bisa bersaing dengan produk fashion perwakilan Kabupaten lainnya yang sangat keren dengan koleksi yang bagus di ajang Fashion Show Wastra Nusantara Apkasi Otonomi Expo 2023,” ujar Yuli Zaki Iskandar.
Menurut dia, keikutsertaan Kabupaten Tangerang pada Fashion Show Wastra Nusantara ini diharapkan dapat menampilkan lebih banyak lagi karya desainer lokal dalam berbagai ajang nasional maupun internasional nantinya.
“Semoga desainer Kabupaten Tangerang lebih membuka mata dan wawasannya supaya lebih bisa maju dan berperan sampai kancah nasional bahkan internasional tentunya. Itu tidak mudah tapi yakin pelan-pelan pasti bisa,” jelasnya.
Sementara itu, Andini Ekasari menjelaskan, Kabupaten Tangerang menampilkan beberapa produk fashion khas yaitu beberapa motif batik yakni batik motif pesona Tangerang, batik motif padi serta daun merambat, motif bangunan bercerobong asap, motif balai dan mahkota radja, batik motif Gerbang Gemilang dan batik motif Kacang Baning.
"Beberapa batik tersebut memiliki filosofi yang melambangkan keindahan alam serta budaya dan sejarah lokal Kabupaten Tangerang. Seperti motif padi serta daun merambat melambangkan kesuburan pertanian. Motif bangunan bercerobong asap menandakan kemajuan dunia industri serta motif balai dan mahkota radja, dari sejarah Balaraja, wilayah batik ini berasal," jelasnya. (Humas)
Batik Kabupaten Tangerang
Tangerang memiliki dua batik khas yang belum banyak yang mengenal secara luas. Padahal motif dan coraknya sangat unik yakni gerbang wareng dan kacang,” katanya.
Kedua motif batik tersebut memiliki warna dengan nuansa gelap dan motif diagonal. Batik ini memiliki filosofi yang erat kaitannya dengan kehidupan masyarakat yang menetap sekitar Kabupaten Tangerang.
Kacang yang merupakan tanaman yang kerap kali terlihat pada tiap halaman rumah warga Kabupaten Tangerang. Kabupaten Tangerang yang kebetulan memiliki jenis tanah yang gembur, sehingga motif kacang menjadi ciri khas.
Sedangkan istilah wareng berarti galak dan biasanya sifat ayam jantan. Ayam wareng atau ayam galak juga menjadi bagian dari Kabupaten Tangerang yang dulunya suka mengadu ayam maka muncullah motif gerbang wareng.
Yuli Zaki Iskandar: Tugas Dekranasda Menggali Budaya Bangsa lewat Produk
Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) memiliki tugas untuk menggali serta melestarikan warisan tradisi dan budaya bangsa yang tercermin pada berbagai produk kerajinan di wilayah masing-masing.
Karena itu, Ketua Umum Dekranasda Kabupaten Tangerang Yuli Zaki Iskandar berharap rapat koordinasi Dekranasda dapat menyelaraskan program kerjanya dengan Pemerintah Daerah di Tahun 2023. Program dan kegiatan tersebut harus selaras dan mendukung program Pemerintah Kabupaten Tangerang dalam hal perkembangan ekonomi.
“Program kerja Dekranasda harus tetap bersinergi dan mendukung program pemerintah, terlebih dalam hal perkembangan ekonomi,” ucapnya pada rapat koordinasi Dekranasda Kabupaten Tangerang di Hotel Lemo, Kelapa Dua, Selasa (14/03/2023).
Acara ini dibuka Ketua Umum Dekranasda Kabupaten Tangerang Yuli Zaki Iskandar dan dihadiri para pelaku UMKM beserta seluruh pengurus dan anggota Dekranasda Kabupaten Tangerang.
Yuli Zaki mengungkapkan, Dekranasda Kabupaten Tangerang ikut serta pagelaran Jakarta International Handicraft Trade Fair (INACRAFT) 2023 di Jakarta Convention Center (JCC), 1-5 Maret 2023.
Dalam pagelaran bertaraf internasional tersebut, Kabupaten Tangerang dapat mempromosikan dan menampilkan berbagai macam kerajinan seperti rotan, kulit, kayu, dan batu hasil kerajinan tangan UMKM.
“Saya berharap ke depan Dekranasda Kabupaten Tangerang dapat kembali mengikuti kegiatan serupa, sehingga dapat memacu semangat bagi pengrajin-pengrajin yang ada di Kabupaten Tangerang untuk terus berkarya,” ujarnya.
Sementara itu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan pada Pemerintah Kabupaten Tangerang, Syaifullah mengatakan, dalam kegiatan ini para pelaku UMKM yang hadir juga diberikan pengetahuan terkait cara meningkatkan kualitas mutu barang produk.
“Dalam kegiatan ini kami juga melakukan diskusi terkait kendala-kendala yang dihadapi oleh para pelaku UMKM. Kegiatan ini juga menjadi bahan bagi kami selaku Pemerintah Daerah untuk terus meningkatkan potensi bagi para UMKM di Kabupaten Tangerang. Mudah-mudahan, dengan adanya kegiatan ini seluruh UMKM yang berada dibawah naungan Dekranasda bisa lebih maju, lebih baik dan produknya dapat bersaing di dunia internasional,” ucapnya.