Tanggal Merah Ayah

Karya: Nuryani 

Hari ini di kalender Nasional berwarna merah, tertera di kalender Kenaikan Isa Almasih

Hari ini di kalender Nasional berwarna merah, tertera di kalender Kenaikan Isa Almasih.

Kebanyakan perkantoran libur dan sekolah pun libur,

Di hari ini, sekolah tempat saya mengajar mempunyai kebijakan untuk masuk, dan diganti liburnya pada hari Jum'at.

Kebetulan hari Kamis ini saya ada jadwal piket untuk penyambutan ananda.

Hari ini saya melihat ananda yang masuk  sangat terlihat bahagia dan cerita, walaupun setiap hari ananda bahagia  juga tapi ini terlihat berbeda.

Hari ini banyak ananda yang diantar oleh ayahnya.

Kenapa?

Karena ini tanggal merah pasti ayah libur kerja.

Saya mendengar satu ananda perempuan berbicara dengan ayahnya dengan wajah gembira dan ia berkata...

Ayah... nanti pulangnya ayah yang jemput ya?

Lalu ayah pun menjawab ia sayang..

Lalu ayah nya bergegas akan pergi dari alur batas pengantaran, 

Terpaut satu meter ayahnya pergi, ananda putri itu memanggilnya lagi...

Ayah...

Aku sayang ayah...

Salim ayah...

Oh iya sayang ayah lupa,

Dengan wajah lugu ananda putri itu menggambarkan kebahagiaan,,,,

Bukan satu ananda yg terlihat bahagia,  ternyata masih banyak juga yang terlihat bahagia dengan diantaranya oleh sosok ayah yang sedang menjalani libur karena tanggal merah.

Ada ananda lagi dengan wajah bahagiannya dan menuju ke tempat cuci tangan lalu berkata kepada saya,  Miss.. aku diantar ayah tau, itu ayah aku, ( terlihat dengan bangga nya ananda memperlihatkan ayahnya )

Dan saya membalas, iya nak... Senengnya...

Iya ms.... 

Lalu ia melambaikan tangannya..

Dadah ayah...

Dan saya mendengar lagi kata yang sama,

Nanti pulangnya ayah yang jemput ya?Ayahnya pun mengangguk.

Dengan lalu lalang pengantar saya pun melihat ternyata banyak ananda yang terlihat senang dan merasa gembira dengan diantarkannya ke sekolah oleh ayahnya.

****

Dari cerita di atas..

Hal yang saya alami di pagi tadi,

Saya pun melihat ternyata ananda sangat senang dan bangga kepada ayah - ayahnya.

Padahal hal kecil, hanya mengantar sekolah tapi aura kebahagiaan nya sangat terlihat.

Hal yang bisa di ambil oleh cerita di atas,

Waktu yang seorang ayah berikan kepada seorang anak sangatlah berharga, saking berharganya tidak bisa di ukur dengan materi dan suatu apapun.

****

Semua yang sudah menjadi ayah...

Anda semua keren...

👍👍👍

Tidak ada lawan..

***

Alhamdulillah....

❤️❤️❤️❤️

Hanya cerita receh hari ini...

Salam santun dari saya....

***